Angkur Besi disebut juga dengan Anchor, sejenis paku yang dapat berfungsi menyatukan struktur atas dengan struktur bawah. Untuk angkur sendiri biasanya memiliki bentuk menyerupai huruf L.
Biasanya terbuat dari baja atau besi dengan ukuran yang berbeda-beda. Tergantung dari kebutuhan dan pemakaiannya. Fungsinya ini digunakan sebagai alat pengait pondasi tiang lampu jalan atau tiang lainnya.
Berikut Jenis-jenis Jual Angkur Baut Surabaya
Cast-In Place Anchor Bolt
Jenis baut ini termasuk yang paling sederhana dan paling kuat. Pemasangannya dengan kepala baut diletakkan pada posisi sesuai gambar rancangan. Kemudian lakukan pengecoran. Jadi baut angkur yang sudah ditanam dalam struktur beton tidak perlu dilakukan pengeboran pada struktur beton yang ada.
Baut Angkur Post-Installed
Baut angkur jenis ini terdiri dari baut angkur kimia dan non-kimia. Baut angkur kimia digunakan sebagai material pengikat untuk memperkuat posisi baut di dalam beton. Jadi di dalamnya akan ada 2 komponen utama, antara baut angkur dengan material pengikatnya.
Sedangkan baut angkur non-kimia sendiri termasuk baut yang diperkuat secara mekanis dan tanpa adanya tambahan bahan kimia. Selain itu baut jenis ini juga memiliki selongsong yang akan merekah saat dikencangkan.
Tidak hanya itu, untuk baut angkur non-kimia juga dibedakan sesuai cara pemasangannya. Mulai dari mechanical expansion anchors, undercut anchor, plastic anchors dan screw anchor.
Mengenal Fungsi dan Cara Memilih Baut Angkur
Mengenal Fungsi Baut Angkur
Baut angkur sendiri jenis dan jumlahnya memang cukup banyak. Tapi secara garis besar dapat dibagi menjadi 2 macam. Antara mechanical anchor dengan chemical anchor.
Tapi yang membedakan, pada mechanical anchor Anda tidak perlu menggunakan bahan kimia sebagai tambahan. Karena kekuatannya sendiri hanya bersumber dari besi dan kekuatan material dinding yang digunakan sebagai penempelan.
Sedangkan untuk chemical anchor selalu menggunakan bahan kimia. Berfungsi sebagai penambah kekuatan dan membuat angkur yang dipasang menjadi lebih kuat dalam menahan beban. Element utamanya akan diberi pengikat berupa zat kimia pada sekelilingnya.
Cara Memilih Baut Angkur
Salah satu caranya dengan perhitungan daya beban, karena memilih angkur harus memperhatikan benda yang akan ditempelkan pada dinding. Selain itu baut angkur juga memiliki bentuk yang lurus, bundar dan melengkung.
Untuk baut angkur dengan bentuk hook akan cocok untuk pemasangan benda seperti peralatan dapur, lukisan dinding dan yang lainnya. Sedangkan untuk baut yang memiliki bentuk lurus dapat digunakan untuk lemari, rak dan benda lain yang masih sejenis.
Perbedaan Angkur Beton, Angkur Baja dan Besi
Untuk perbedaan antara angkur beton, baja dan besi ini harus diketahui dengan benar. Karena masih berkaitan dengan fungsi serta penggunaannya nanti. Untuk angkur baja sendiri sering kita jumpai dengan bentuk L.
Biasanya dipasang pada tiang lampu jalan atau sebagai pengikat dan fondasi. Memiliki ukuran mulai dari M10, M12, M16, M19, M20, M24 sampai M34. Selain itu pada pekerjaan finishing-nya juga akan berbeda-beda. Baik mentah, galvanis hotdip, electro pelting dan angkur galvanis Surabaya biasa.
Tidak hanya itu saja, perbedaan angkur beton, baja dan besi dengan mur baut sendiri biasanya dilihat dari bentuknya yang selalu terletak pada elemen kedua. Bentuknya mirip dengan selongsong peluru tapi dapat membesar atau mengembang saat dikencangkan.
Elemen ini berfungsi sebagai silinder, selalu ditanam pada media beton, dinding dan yang lainnya.
Cara Memasang Angkur Baut yang Benar
Memberi Tanda
Untuk cara pertama mulai dengan memberi tanda atau marking pada posisi dinding yang akan dilubangi. Kemudian pasangi angkur baut dengan pensil. Lubangi bagian yang sudah diberi tanda dengan paku.
Martil supaya proses pengeboran menjadi lebih muda. Selain itu proses ini juga dapat bermanfaat supaya mata bor tidak bergeser terutama saat pengeboran. Jadi posisi akan tetap akurat seperti semula.
Memilih Mata Bor
Cara berikutnya dengan memilih mata bor yang sesuai dengan diameter angkur yang akan digunakan. Pasang alat pengukur ke dalam bor yang sudah disediakan.
Kemudian atur posisi supaya saat pengeboran dilakukan sesuai dengan panjang angkur. Jika bisa, tambah kedalaman pengeboran ini mulai dari 0,5 sampai 1cm. Tapi jika alat pengukur kedalaman tidak tersedia, bisa beri tanda pada mata bor sesuai panjang angkur. Hal ini sangat berguna supaya kedalaman pengeboran sendiri dapat terukur dengan baik dan dapat dibuat atau ditandai dengan spidol.
Menempelkan Mata Bor
Setelah cara di atas sudah selesai, lakukan pengeboran dengan menempelkan mata bor pada bagian dinding yang sudah dipaku. Lakukan secara teliti, jangan terburu-buru supaya dapat menjadi posisi mata bor tegak lurus saat dipasangi angkur.
Jika pengeboran sudah selesai, keluarkan dan bersihkan dari debu pada bagian dalam lubang. Anda dapat menggunakan alat sejenis vacuum cleaner atau mesin penyedot debu.
Masukkan Angkur Baut
Saat proses pengeboran selesai, masukan angkur pada lubang dengan bantuan martil. Dalam hal ini Anda juga dapat membiarkan mur tetap terpasang supaya dratnya tidak rusak saat dipasangi angkur.
Selain itu saat proses ini, Anda harus melakukannya dengan hati-hati supaya tidak merusak lubang dan angkur itu sendiri. Jika angkur sudah masuk ke dalam lubang, baru buka mur pada bagian pangkalnya dan masukkan bracket yang akan ditempel. Kemudian pasang kembali mur tersebut. Jika mur sudah terpasang, lakukan penguncian dengan memutar mur searah jarum jam menggunakan pas kunci.
Tips Memilih Angkur dan Harga Angkur Baja
Sesuaikan Kebutuhan
Angkur sendiri memiliki berbagai jenis, bentuk dan macamnya. Oleh karena itu sebagai konsumen harus memahami betul jenis apa yang dibutuhkan dan untuk apa angkur tersebut.
Selain itu semua benda yang digantung juga biasanya dipasang menggunakan angkur supaya mencegah barang terjatuh dan terlepas dari dinding. Baik lukisan, lemari, panel, TV, kabinet dan yang lainnya. Pemasangan tiang lampu jalan juga menggunakan angkur tersebut. Karena dari sekian banyaknya jenis penahan beban, angkur termasuk salah satu material yang tepat.
Mengenal Jenis-jenis Angkur
Karena di pasaran angkur yang dijual sendiri memang sangat beragam jenisnya. Jadi sebagai konsumen Anda perlu mengenal dan mengetahui jenisnya. Baik mechanical anchor atau chemical anchor. Terutama bahan yang digunakan, baik baja, besi, galvanis atau bahan-bahan yang lainnya.
Ketahui Harganya
Selain cara di atas, sebelum membeli angkur sebaiknya pastikan dulu harga yang diberikan oleh penjual. Karena tidak semua penjual akan memberikan harga yang murah atau justru mahal.
Jadi pilih penjual yang memberikan harga standar atau kompetitif. Jangan sembarangan membeli hanya karena harganya yang murah saja, tapi produknya tidak terjamin.
Oleh karena itu pemilihan penjual juga harus dilakukan dengan tepat dan benar. Sedangkan untuk pembelian angkur dengan berbagai jenis, Anda dapat menghubungi kami yang jual angkur baut terpercaya di nomor hp/wa 0822-6475-0418.
